headd

Sabtu, 28 Juli 2012

Unjuk Kabisa Mojang Jajaka Kuningan 2012

Inilah dokumentasi Unjuk Kabisa Mojang dan Jajaka Kuningan 2012 :






















Unjuk Kabisa

Unjuk Kabisa merupakan salah satu tahap yang harus dilalui oleh para Mojang dan Jajaka sebelum ditentukannya para juara dalam Pasanggiri Mojang dan Jajaka Kuningan. Unjuk Kabisa yaitu saat dimana Para Peserta Mojang dan Jajaka menampilkan suatu 'kabisa' atau keahlian yang dimiliki oleh mereka. Unjuk Kabisa tersebut dapat berupa menyanyi, menari, memainkan alat musik, membacakan puisi, dongeng, dll. Dalam Pasanggiri Mojang dan Jajaka biasanya Para Peserta Pasanggiri diutamakan harus menampilkan seni sunda dan hal-hal yang berhubungan dengan kebudayaan sunda, namun itu tidak diwajibkan dan apapun keahlian Para peserta diperbolehkan.

Minggu, 22 Juli 2012

Mojang Jajaka Pinilih Kab. Kuningan dari tahun ke tahun

Kurang lengkap rasanya jika hanya mengenal Mojang Jajaka Kuningan yang baru. Seperti kata pepatah Ir. Soekarno bahwa "Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai Jasa pahlawannya" Nah inilah dia Mojang Jajaka pinilih kab. Kuningan dari tahun ke tahun :

1. Kang Iman Nugraha
(Jajaka Pinilih Kuningan 2003)

Prestasi dari Kang Iman adalah : Juara Jajaka I Tahun 2003, Juara Harapan III Jajaka Jawa Barat 2003, dan masih banyak lagi..


2. Kang Iqbal Nurman
(Jajaka pinilih 2007)

 Prestasi Kang Iqbal dapat dilihat sini , selain itu Kang Iqbal juga pernah meraih Runner up 1 Putera Batik Nusantara 2011. Wah banyak sekali ya prestasi Kang Iqbal..


3. Teh Tisya dan Kang Ferry  
(Mojang dan Jajaka pinilih 2008)



4. Teh Sadiya dan Kang Rendy
(Mojang dan Jajaka Pinilih 2010



5. Teh Friska dan Kang Agis
(Mojang dan Jajaka pinilih 2011)

Prestasi Kang Agis dalam Mojang Jajaka Jawa Barat adalah mendapat Juara Jajaka wakil 1 Jawa Barat.

Peresmian Sanggar dan Kunjungan ke Sanggar Sari Merah Putih

Pada Minggu, 22 Juli 2012. Para Mojang dan Jajaka Kuningan 2012 mengadakan kunjungan sekaligus peresmian Sanggar Sari Merah Putih yang terletak di Kecamatan Cigugur-Kuningan. Acara tersebut diliput LIVE dari TV lokal Kabupaten Kuningan (TVKuningan). Disana para Mojang dan Jajaka Kuningan dibekali pengalaman dan materi tentang sanggar, apa arti sanggar dan siapa saja tokoh-tokohnya. 
Awalnya para Mojang dan Jajaka Kuningan disambut baik oleh pihak sanggar, meski ternyata adanya
perubahan jadwal dari pukul 16.00 ke pukul 20.00 WIB. Pihak Sanggar pun meminta satu Mojang dan satu jajaka Kuningan untuk menjadi MC dari acara peresmian sanggar tersebut. Yaitu Teh Mayang dan Kang Ageng.  Para Mojang dan Jajaka Kuningan juga bencengkrama dengan Mas Dimas (pendiri sanggar sari Merah Putih), serta Bapak-Bapak, Ibu-Ibu, dan juga anak-anak yang ikut serta dalam peresmian sanggar tersebut. 
Disana pluralisme terasa begitu kental, dan persatuan sangat terasa ketika Para Mojang dan Jajaka akan melaksanakan shalat Magrib dan didepan tempat shalat sudah ada salib dan patung bunda maria. Ditambah lagi rasa toleransid an tenggang rasa antar agama disana sangat dijunjung dengan baik. Tentunya Kuningan dikenal dengan beragam kebudayaan dan kepercayaan namun memiliki toleransi yang sangat tinggi.
Setelah shalat Magrib, Para Mojang dan Jajaka Kuningan beserta kru yang berperan dalam peresmian tersebut melakukan buka bersama, shalat isya dan persiapan untuk acara. 
Sampai di saung Para Mojang dan Jajaka bercengkrama dengan orang-orang yang hadir disana dari mulai Bapak-bapak, Ibu-ibu, dan anak-anak. 
Para pemudi yang hadir pun beragam seperti, Mojang Jajaka Kuningan, Pemuda Pemudi Katholik, Kepala Disparbud Kuningan, dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya. Inilah dokumentasi kegiatan yang sangat memorable ini :






























(by.Teh.Gita)